Senin, 09 Desember 2013

Harga minyak dunia turun tunggu dana talangan yunani




Harga minyak merosot pada Senin waktu setempat, tetapi penurunannya terbatas karena pasar menunggu hasil pertemuan para menteri keuangan zona euro, yang bertujuan membuka tahapan dana talangan berikutnya untuk Yunani yang dililit utang.
Minyak mentah Brent North Sea untuk pengiriman Januari turun 72 sen menjadi 110,66 dolar AS per barel dalam transaksi sore hari di London, lapor AFP.
Kontrak utama New York, minyak mentah light sweet untuk pengiriman Januari atau West Texas Intermediate (WTI), turun 71 sen menjadi 87,57 dolar AS per barel.
"Penurunan dibatasi harapan untuk beberapa bentuk paket pada Yunani .. dan minyak mentah sebagian besar masih di kisaran ketat," kata analis Jack Pollard di broker Sucden Financial yang berbasis di London.
Investor juga khawatir tentang kenaikan pajak dan pemotongan pengeluaran besar di Amerika Serikat yang kian dekat, karena para analis takut hal itu bisa mengarah ke pelambatan lain di negara konsumen minyak terbesar dunia itu.
"Setelah baru saja menikmati pekan yang secara tak terduga kuat, pasar global tetap berada pada `ujung pisau` dengan ketidakpastian atas Yunani dan Amerika Serikat mengambil titik sentral lagi," kata analis Jason Hughes di IG Markets di Singapura.
Para menteri keuangan zona euro bertemu di Brussel pada Senin untuk ketiga kalinya dalam dua minggu, sebagai bagian dari upaya untuk memutuskan tahapan bantuan berikutnya bagi Yunani, yang berada dalam bahaya kehabisan uang.
Yunani, di tengah krisis utang zona euro, telah menunggu sejak Juni untuk angsuran pinjaman sebesar 31,2 miliar euro (40 miliar dolar AS), bagian dari paket bantuan keuangan 30 miliar euro yang diberikan pada awal tahun ini. 
Pada akhir bulan depan, Athena juga akan menerima dua pembayaran bantuan lagi, senilai 5,0 miliar euro dan 8,3 miliar euro, dengan syarat menerapkan serangkaian langkah-langkah penghematan yang tidak populer.
Pembicaraan tentang "jurang fiskal" di Amerika Serikat -- kombinasi dari kenaikan pajak dan pemotongan belanja yang akan diberlakukan pada 1 Januari, terkecuali ada kompromi di antara anggota parlemen AS -- juga mempertahankan para investor di luar pasar.
"Pedagang mungkin akan terhambat oleh pembicaraan jurang fiskal lagi pada minggu ini. Sangat sedikit yang telah terjadi dalam 10 hari terakhir, sebagian karena libur Thanksgiving," tambah Hughes. (A026)

Sumber : antaranews.com


Like the Post? Do share with your Friends.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

IconIconIconFollow Me on Pinterest